2 Juli 2018

16 Suporter Cantik di Piala Dunia 2018 ini Bukti Nyata Bahwa Cewek Juga Suka Sepak Bola


Para pecinta sepak bola dunia sedang bergembira dengan dihelatnya Piala Dunia 2018 di Rusia. Berbagai pertandingan tim nasional dari beberapa negara yang lolos silih berganti menghibur mereka dengan aksi-aksi pemain yang berlaga di lapangan hijau. Mulai dari Cristiano Ronaldo, Messi, hingga Neymar.

Bicara soal sepak bola, sebagian besar dari kamu mungkin menganggap bahwa olah raga yang menggunakan kemampuan kaki ini sebagai hiburan kaum adam. Nyatanya nggak. Semakin ke sini, semakin banyak kaum hawa yang menggemari aksi pemain mengolah si kulit bundar. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya perempuan yang tertangkap kamera sedang menonton langsung ke stadion. Bahkan beberapa kaum adam menjadikan kehadiran para suporter perempuan sebagai sisi lain yang menarik dari Piala Dunia kali ini. Berikut deretan potret suporter-suporter cantik yang sanggup menjadi hiburan lain bagi kamu yang sedang bersedih daat tim kesayanganmu kalah.


1. Dimulai dari suporter cantik dari tim tuan rumah, Rusia, yang berpose ala-ala selebgram kenamaan

Instagramable via sharejunkies.com


2. Dilanjutkan oleh suporter dari negara Amerika Latin yang terkenal punya paras yang cantik dan tubuh yang aduhai; Kolombia

Siapa nih yang mau nemenin? via www.rrokum.tv


3. Kalau yang ini dari warna kaosnya saja jelas, ya, dari negara mana suporter pemilik senyum manis ini berasal. Yups, dari Brasil yang dikenal sebagai negara yang menjadikan sepak bola sebagai budaya

Mau dukung Neymar, ya, Neng? via www.youtube.com


4. Para kaum hawa juga nggak kalah bersemangat mendukung timnas negaranya. Suporter Kosta Rika ini contohnya, mereka rela mengecat lambang negara di wajahnya

totalitas via simomot.com


5. Bahkan suporter Belgia ini nggak cuma mukanya saja yang dicat, mereka juga membawa atribut-atribut suporter lainnya untuk mendukung negaranya

nggak mau kalah dengan suporter cowok via arenafanilor.ro


6. Suporter Meksiko ini juga nggak mau kalah, meski sendirian, tapi dia tetap PD mendukung negaranya dengan atribut khas negaranya

Maju, maju,Meksiko! via www.spokesman.com


7. Ajang Piala Dunia juga kerap dimanfaatkan sebagai momen perekat hubungan dengan nonton sekeluarga, sebagaimana yang dilakukan suporter Islandia ini

bukti sepakbola dinikmati oleh semua umur via www.independent.co.uk


8. Dua suporter negara Kolombia ini juga sepertinya adalah ibu dan anak. Berdua pergi ke Rusia mendukung negaranya

Kenalin anaknya yang cantik dong, Bu. ๐Ÿ˜€ via sharejunkies.com


9. Kalau suporter Islandia tadi mengajak ibunya, suporter Iran ini justru seorang ibu yang mengajak anaknya ke stadion untuk mendukung tanah air kelahirannya

baby fans via www.google.com


10. Soal seberapa cinta fans cewek pada negaranya juga jangan ditanya. Buktinya mereka juga menangis saat negara mereka kalah dan gagal lolos seperti suporter Jerman ini

Cup-cup-cup, bahuku selalu tersedia kok, Mbak. :”) via www.usatoday.com


11. Begitu pula suporter Portugal yang gagal menyaksikan sepak terjang Cristiano Ronaldo dkk. di perempat final. Don’t cry baby!

,

fans Portugal via www.heraldsun.com.au


12. Meskipun Indonesia nggak ikut Piala Dunia, tapi ada yang ikut sedih saat tim kesayangannya kalah. Nah, sebagai hiburan mending menikmati kecantikan suporter negara yang masih lolos saja, di mulai dari Jepang

Pendukung Tsubasa via en.people.cn


13. Selanjutnya giliran negara yang sedang marak dibicarakan dengan kebudayaan Kpop-nya, Korea Selatan!

lucu, kayak anggota girlband via www.dawn.com


14. Berlanjut ke dua suporter tuan rumah, Rusia, yang cantik dan jelita ini. Hmm, siapa yang nggak semangat, coba, kalau yang menonton secantik ini? :”)

Cantiknya 2 bidadari ini! via sharejunkies.com


15. Lalu, suporter Kolombia yang serempak memberikan kecupan penyemangat kepada pemain tumpuan negaranya yang sedang berjuang

Ayo semangat via www.google.com


16. Di akhiri dengan dukungan suporter Argentina yang tertangkap kamera sedang berpose cantik ala-ala model di bawah ini. Sudah cantik, gemes, dan suka bola; idaman banget ;!

cantiknya cetar membahana via sharejunkies.com Advertisement



Itulah beberapa potret perempuan yang tertangkap kamera berada di tribun stadion untuk mendukung timnas negaranya bermain. Mulai dari remaja, orang tua, sampai anak-anak, semua ada. Saking cintanya terhadap sepak bola dan tanah kelahirannya, mereka mendukung layaknya fans cowok; mengenakan jersey, mengecat wajah, membawa bendera, dan lain-lain yang menambah semarak Piala Dunia tahun ini.

Nah, terbukti, kan, sekarang sepak bola bukan hanya milik kaum adam saja? Anyway, tim mana yang kamu dukung di Piala Dunia 2018 Rusia ini???

8 Juni 2018

Agenda Acara Kota Semarang dalam Libur Lebaran 2018

Tags

Menyambut liburan lebaran tahun 2018, banyak tempat wisata di Kota Semarang mengadakan event yang menarik untuk dikunjungi. Berikut ini adalah daftar agenda / event / acara di Kota Semarang yang sangat cocok untuk dijadikan sarana berkumpul bersama keluarga atau dengan orang-orang terdekat di libur lebaran tahun 2018 kali ini.


Bakdan Ning Taman Lele

      ~ 15-24 Juni 2018: Bazaar kuliner, rumah balon, komidi putar, kolam keceh, becak air, kereta mini.
      ~ 16, 17, 22, 23 Juni: Pentas dangdut.
      ~ 24 Juni: Reog, barongsai, jathilan.

HTM: Rp 6.500,- hiburan mulai pukul 09.00 WIB.


Tinjomoyo Lebaran Festival, 15 Juni – 24 Juni 2018

Hiburan: Live music, barongsai, pasar semarangan, komidi putar, kereta mini, kolam bola, panahan, air soft gun, taman kehati, photo spot.

      ~ HTM: Rp 4.250,-
      ~ Jam Buka: 07.00 – 17.00.

Lebaran Fair 2018 Grand Maerakaca, 15 Juni – 24 Juni 2018

Hiburan: Rumah adat 35 kabupaten / kota se-Jawa Tengah, trekking mangrove, outbound kid, wisata perahu, wisata kereta mini, Jateng science center, foto 3 D spectamata, theater 4D, panggung musik dan aneka kuliner.
      ~ HTM: Rp 10.000,-
      ~ Jam Buka: 07.00 – 19.00

Bakdan Ning Goa Kreo

      ~ 16 Juni : Seni Barongan
      ~ 19 Juni : Reog
      ~ 20 Juni : Kera panjat pinang
      ~ 23 Juni : Sesaji rwanda
      ~ 23 dan 24 Juni 2018 : Campursari

Festival Lebaran Sam Poo Kong 2018

Hiburan: Barongsai, reog ponorogo, drumblek laga, keroncong, angklung dan bazaar kuliner.

      ~ HTM: Rp 10.000,-
      ~ Jam buka: 09.00 – 17.00.


sumber post : @seputarsemarang

29 Mei 2018

5 Hal Perusak Puasa, Semuanya Terumbar di Media Sosial

Tags

Memasuki suasana bulan Ramadhan, sebaiknya kita memerhatikan tuntunan yang diajarkan syariat. Upaya itu kita lakukan semata untuk mendapatkan ganjaran yang besar dan terhindar dari amalan-amalan yang dapat merusak pahala puasa.

Di antara perkara yang merusak puasa adalah dusta, ghibah, adu domba, sumpah palsu, dan melihat dengan syahwat. Umumnya 5 hal tersebut terjadi di tempat yang berbeda. Misalnya, berghibah yang biasanya terjadi di tongkrongan, Dusta dan sumpah palsu dan adu domba banyak terjadi di ranah politik dan perdagangan, dan sebagainya.

Namun dewasa ini, ada satu tempat dimana 5 hal itu banyak terjadi. Bahkan dalam beberapa kasus, 5 hal itu dinilai sebagai suatu kewajaran di tempat tersebut. Yap, media sosial tempatnya.

Perhatikan saja, dusta merajalela dengan banyaknya Hoaks yang ada. Sumpah palsu para Pedagang online yang banyak mempromosikan dagangannya lewat sosial media. Juga melihat dengan syahwat iklan dan postingan yang terkadang mencantumkan konten-konten vulgar, tak menutup aurat/menunjukkan lekuk tubuh, hingga yang terang-terangan dan sengaja menggunakan gambar tak senonoh.

Ghibah juga sama. Hampir tiap hari ada saja figur yang menjadi obrolan netizen. Mulai orang biasa hingga pejabat negara tak luput dari pergunjingan, cercaan, dan intimidasi netizen. Tak jarang pula ada yang menambahkan bumbu-bumbu hoaks agar objek semakin hina di mata pembaca.

Banyaknya pengguna media sosial di Indonesia serta watak mayoritas mereka yang mudah percaya serta malas untuk mengkonfirmasi agaknya menjadi penyebab utama mudahnya beberapa oknum untuk mengadu domba umat. Dengan gambar yang menipu disertai dengan caption yang provokatif, opini masa mudah digerakkan menuju pemikiran tertentu atau bahkan untuk memusuhi suatu kelompok tertentu.

Namun ini semua tak hanya tentang itu. Selain tentang bagaimana kita memperbaiki diri menyambut bulan suci, hal di atas secara tidak langsung mewanti-wanti kita untuk lebih berhati-hati dalam berkata di bermedia sosial, terkhusus di bulan ramadhan.

Ini bukan berarti 5 hal itu diperbolehkan di luar Ramadhan. Bukan juga menghimbau untuk menjadi baik hanya pada bulan ramadhan. Tetapi alangkah baiknya jika kita menjadikan momen Ramadhan ini sebagai titik balik untuk merubah sikap kita dalam bermedia sosial.

Banyak langkah yang bisa dilakukan untuk berubah. Untuk Hoaks misalnya, bisa diatasi dengan tidak mudah percaya dan mengklarifikasi setiap berita yang masuk.

Konten Vulgar berupa iklan bisa diblok menggunakan adblock, sedangkan jika berbentuk postingan bisa dilaporkan sebagai hal yang tidak pantas dalam opsi pelaporan. Ingatlah, selalu ada cara untuk menjadi lebih baik. Tinggallah kita mau berubah, atau tetap menjadi racun di media sosial.

“Sesungguhnya Allah tidak merubah keadaan suatu kaum sehingga mereka merubah keadaan yang ada pada diri mereka sendiri.”



Sumber : Ibnu/Kiblat.net

22 Mei 2018

Kartu Ucapan Ramadhan 1439 H / 2018

Tags

Bulan Ramadhan adalah bulan yang suci. Seperti embun pagi yang membasahi dedaunan di kala pagi. Embun sejuk yang akan membasuh dan membersihkan jiwa kita




Momen menyambut datangnya bulan suci Ramadhan sudah sangat ditunggu – tunggu bagi seluruh umat Muslim di seluruh dunia untuk sekedar berbagi kebahagiaan mulai dari memberikan kartu ucapan selamat berpuasa Ramadhan 1439 atau anda dapat jadikan ucapan selamat Berpuasa Ramadhan 1439 H sebagai status di media sosial seperti facebook, twitter, whatsApp dan sebagainya.


Nah buat para sahabat, khususnya umat Muslim yang ingin berbagi kebahagiaan menjelang datangnya bulan suci Ramadhan dengan cara memberikan kata – kata ucapan selamat puasa Ramadhan, berikut ini akan saya informasikan tentang “ 10 Kartu ucapan Pilihan Puasa di bulan Ramadhan 1439 H / 2018 “ yang dapat anda kirimkan kepada keluarga, teman sampai rekan kerja anda.

 Esok adalah harapan sekarang adalah pengalaman kemarin adalah kenangan... yang tak luput dari khilafan mohon maaf lahir dan batin, Semoga RAMADHAN kali ini lebih baik dari RAMADHAN tahun lalu Amin 


 Tibalah kini bulan Ramadhan, pesan ini sebagai ganti jabat tangan tuk memohonkan maaf dari kekhilafan, MOHON MAAF LAHIR & BATIN Marhaban yaa Ramadhan 


 Setitik tinta jadi noda setitik salah jadi dosa Bulan penuh berkat segera tiba Mari tekun ibadah di bulan puasa Marhaban yaa Ramadhan 


 Pagi yang penuh berkas segera menghapiri tanda ramadhan segera tiba, Secarik Kertas sebagai tulisan noda, rintikan hujan menyejukan kalbu, sucikan kalbu bersihkan jiwa mantapkan raga di bulan yang suci. selamat Menjalankan ibadah puasa Semoga jadi momen meningkat ibadah Marhaban Ya Ramadhan 


  Bulan indah nan suci kini datang kembali membawaa kebahagiaan yang begitu berarti kepada jiwa jiwa yang menanti Ramadhan bulan penuh ampunan saatnya bersihkan jiwa dari segala dosa Untuk kembali fitrah dan meraih kemenangan , SELAMAT… 


  Saur bertanda awal puasa jangan malas untuk bangun usap mata maknai awal puasa dengan bahagia Agar mendapat berkah dan amal ibada Selamat Menunaikan Ibadah Puasa Marhaban Ya Ramadhan 


  Satu tahun berlalu begitu cepat, Tanpa terasa Ramadhan Sudah Tiba Tidak ada kata seindah doa, Menjalankan puasa penuh berkah Selamat Menjalankan ibadah Puasa, Marhaban Ya Ramadhan 


 “Marhaban ya Ramadhan, bulan suci penuh berkah telah tiba. Saatnya untuk lebih mendekatkan diri pada-Nya, menjauhi keburukan, memperbanyak ibadah. Dengan segala kerendahan hati, mohon maaf lahir dan batin. Marhaban ya Ramadhan. 


 Marhaban Ya Ramadhan... Mohon di bukakan pintu maaf atas segala kekhilafan. Taqoballahu mina wa minkum... selamat menunaikan ibadah puasa. 


 Hapuskan Dendam, Bersihkan Hati, Luruskan Niat, Selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan 1439 H 


 “Selembut embun di pagi hari, tengadah tangan sepuluh jari, ucapkan salah setulus hati, mari kita bersama berbenah diri, di bulan Ramadhan yang suci. Marhaban ya Ramadhan. Selamat menunaikan ibadah puasa.” 


19 Mei 2018

Ramadhan Ukhuwah; Bersatu Membangun Negeri

Tags

Ramadhan Ukhuwah; Bersatu Membangun Negeri

Oleh: Muhammad Ode Wahyu, SH.


Ramadhan bulan mulia, tamu agung bagi mereka yang berharap akan ampunan Tuhannya dan merindukan surgaNya. Ramadhan bulan ibadah dan musim ketaatan. Ia juga adalah bulan ukhuwah dan persatuan.

Oleh karenanya, beberapa amalan ibadah yang dianjurkan untuk dilaksanakan di dalamnya adalah amalan penguat ukhuwah dan persatuan. Amalan-amalan itu tidak hanya menghubungkan antara hamba dengan Tuhannya, tapi juga antara hamba dengan hamba yang lainnya.

Diantara amalan-amalan itu adalah:

1. Puasa Ramadhan adalah ibadah yang harus dilaksanakan secara berjama’ah tidak sendiri-sendiri.

Beberapa ulama mengatakan bahwa jika ada seseorang yang melihat hilal Ramadhan sendirinya, namun manusia yang lainnya belum melihatnya, maka ia harus berpuasa bersama manusia. Ia tidak boleh berpuasa sendirian berdasarkan hilal yang telah dilihatnya itu dan tidak boleh pula baginya membangun hukum-hukum puasa berdasarkan penglihatannya terhadap hilal seorang diri. Artinya, ibadah puasa Ramadhan adalah ibadah yang harus dilakukan secara bersama-sama dan tidak boleh sendiri-sendiri. Ini merupakan pendapat sebagian ulama salaf, satu riwayat pendapat dari imam Ahmad dan merupakan pendapat yang dipilih oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah dan Syaikh Abdul Aziz bin Baz rahimahumullah.( Mukhtashar Fiqhi ash-Shaum: 74).

Syaikh Abdullah bin Abdirrahman al-Bassam rahimahullah berkata: “Barangsiapa melihat hilal seorang diri saja, maka ia tidak wajib berpuasa dan melaksanakan seluruh hukum-hukum yang berkaitan dengan bulan Ramadhan. Sebab ia harus berpuasa dengan manusia dan berhari raya dengan manusia. Ini adalah pendapat yang benar dari seluruh perkataan yang ada”.( Taudhih al-Ahkam: 2/196)

Hal ini berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam: “Puasa dilakukan pada hari ketika kalian bersama-sama melaksanakan puasa, beridul fitri dilakukan pada hari kalian bersama-sama melakukan idul fitri dan idul adha dilakukan ketika kalian bersama-sama melakukan idul adha”. Imam Tirmidzy berkata: “Sebagian ahli ilmu menafsirkan hadits ini bahwa ibadah puasa dan berhari raya hanya boleh dilakukan ketika bersama dengan jama’ah dan kebanyakan manusia”. (Sunan at-Tirmidzy: 3/80 No 697)

Amalan ini menunjukkan betapa Ramadhan sangat mengedepankan persatuan umat dan mengedepankan keegoan diri sendiri.

2. Memberi makan orang yang berbuka puasa.

Salah satu amalan yang dapat menguatkan rasa persaudaraan dan persatuan antar sesama muslim adalah saling memberi hadiah. Saling memberi hadiah dapat menghilangkan kebencian di dalam dada, melembutkannya dan menumbuhkan rasa cinta.

Oleh karenanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda: “Saling memberi hadiahlah, sebab hadiah dapat menghilangkan rasa benci di dalam dada”. (HR. Tirmidzy No. 2130)

Diantara amalan yang termasuk dalam bentuk saling memberi hadiah saat bulan Ramadhan adalah memberi makanan untuk orang-orang yang berbuka puasa.Nabi Shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa memberi makanan untuk berbuka puasa seorang bagi seorang yang berpuasa, maka ia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikitpun".

3. Memperbanyak sedekah

Seorang manusia akan merasa sangat bahagia ketika mendapat sedekah dari saudaranya. Tidak hanya memunculkan rasa bahagia, ia juga akan menumbuhkan rasa cinta dan menghilangkan rasa benci, sehingga akan semakin meguatkan ukhuwah dan persatuan. Sedekah merupakan amalan yang dianjurkan di bulan Ramadhan. Abdullah bin Abbas radhiyallahu ‘anhuma menuturkan: “Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam adalah manusia yang paling dermawan. Dan kedermawanan beeliau semakin bertambah ketika berada pada bulan Ramadhan”. (HR. Bukhari No. 1902)

4. Menahan amarah dan memaafkan orang lain.

Tujuan dari melaksanakan ibadah puasa sebulan penuh pada bulan Ramadhan adalah agar seseorang dapat meraih ketakwaan. Allah Azza wa Jalla berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa”. (Terjemahan QS. Al-Baqarah: 183)

“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa”. (Terjemahan QS. Al-Baqarah: 183)

Salah satu sifat orang yang bertakwa adalah mampu menahan amarah dan mudah memaafkan orang lain. Seorang hamba yang berpuasa pada bulan Ramadhan harus mampu melatih dirinya agar dapat memliki sifat mulia ini dan berhias dengannya. Sebab jika tidak, maka ia kehilangan sifat takwa padahal takwa itu adalah tujuan utama dari melaksanakan ibadah puasa.

Jika seseorang telah mampu menahan amarahnya dan mudah memaafkan amarahnya, maka rasa persaudaraan dan persatuan akan semakin kuat dan tidak mudah dipecah belah.

Dari beberapa amalan ini bisa disimpulkan bahwa ibadah puasa yang dilakukan pada bulan Ramadhan bukanlah sekedar ibadah yang hanya menghubungkan antara hamba dengan Tuhannya, akan tetapi ia lebih dari itu. Ibadah puasa juga merupakan ibadah ukhuwah dan persatuan.


Islam dan persatuan

Islam adalah agama yang sangat memperhatikan masalah persatuan. Hal ini dapat dilihat dari berbagai amaliyah ibadahnya, salah satunya ibadah puasa. Diantara urgensi persatuan yang diisyaratkan di dalam al-Qur’an adalah memperoleh kemenangan dan bertambahnya kekuatan. Allah Azza wajalla berfirman: “Dan janganlah kamu berbantah-bantahan, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan hilang kekuatanmu dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar”. (QS. Al-Anfal: 46)

Ayat ini memberi isyarat bahwa perseteruan akan menyebabkan munculnya rasa takut dan hilangnya kekuatan, sedang persatuan akan menghasilkan kebalikan darinya, yaitu kemenangan dan munculnya kekuatan.

Persatuan sangat kita perlukan untuk kejayaan negeri yang kita cintai ini, Indonesia. Tanpa persatuan maka Indonesia tidak bisa maju dan sederajat dengan bangsa-bangsa lainnya. Sebaliknya, perpecahan hanya akan membawa kemunduran Indonesia.

Semoga Ramadhan kali ini semakin merekatkan ukhuwah di antara kita, semakin membuat kita peduli kepada sesama, yang dengannya kita saling mencintai dengan landasan takwa kepada Allah Ta’ala.

21 April 2018

Tradisi Ruwahan Dalam Pandangan Islam

Tags

Saat ini kita berada di bulan Sya’ban atau orang jawa menyebutnya dengan bulan Ruwah. Pada bulan ini ada tradisi yg dilestarikan sampai sekarang dan masih dijalankan terutama di daerah pinggiran atau pedesaan. Org mengenalnya sebagai tradisi Ruwahan atau Arwahan yaitu tradisi yg berkaitan dengan pengiriman arwah org2 yg telah meninggal dengan cara dido’akan bersama dengan mengundang tetangga kanan kiri yg pulangnya mereka diberi ”berkat” sebagai simbul rasa terima kasih. Oleh karena itu, jika bulan Ruwah tiba pasar2 tradisional akan kebanjiran order untuk selamatan ruwahan, diantaranya beras, bumbu dapur, lauk semuanya laris untuk kebutuhan selamatan Ruwahan.

Yang patut dipahami bahwa doa dari org yg hidup kepada org yg mati itu bermanfaat. Dalil yg mendukungnya adalah firman Allah,

ูˆَุงู„َّุฐِูŠู†َ ุฌَุงุกُูˆุง ู…ِู†ْ ุจَุนْุฏِู‡ِู…ْ ูŠَู‚ُูˆู„ُูˆู†َ ุฑَุจَّู†َุง ุงุบْูِุฑْ ู„َู†َุง ูˆَู„ุฅุฎْูˆَุงู†ِู†َุง ุงู„َّุฐِูŠู†َ ุณَุจَู‚ُูˆู†َุง ุจِุงู„ุฅูŠู…َุงู†ِ ูˆَู„ุง ุชَุฌْุนَู„ْ ูِูŠ ู‚ُู„ُูˆุจِู†َุง ุบِู„ุง ู„ِู„َّุฐِูŠู†َ ุขู…َู†ُูˆุง ุฑَุจَّู†َุง ุฅِู†َّูƒَ ุฑَุกُูˆูٌ ุฑَุญِูŠู…ٌ

“Dan orang-orang yang datang sesudah mereka (Muhajirin dan Ansar), mereka berdoa: “Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman lebih dahulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang-orang yang beriman; Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau Maha Penyantun lagi Maha Penyayang.“ (QS. Al Hasyr: 10).

Ayat di atas menunjukkan bahwa di antara bentuk kemanfaatan yg dapat diberikan oleh org yg masih hidup kepada org yg sudah meninggal dunia adalah do’a. Ayat ini mencakup umum, yaitu ada doa yg ditujukan pada org yg masih hidup dan org yg telah meninggal dunia.

Dari Ummu Darda’, ia berkata bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ุฏَุนْูˆَุฉُ ุงู„ْู…َุฑْุกِ ุงู„ْู…ُุณْู„ِู…ِ ู„ุฃَุฎِูŠู‡ِ ุจِุธَู‡ْุฑِ ุงู„ْุบَูŠْุจِ ู…ُุณْุชَุฌَุงุจَุฉٌ ุนِู†ْุฏَ ุฑَุฃْุณِู‡ِ ู…َู„َูƒٌ ู…ُูˆَูƒَّู„ٌ ูƒُู„َّู…َุง ุฏَุนَุง ู„ุฃَุฎِูŠู‡ِ ุจِุฎَูŠْุฑٍ ู‚َุงู„َ ุงู„ْู…َู„َูƒُ ุงู„ْู…ُูˆَูƒَّู„ُ ุจِู‡ِ ุขู…ِูŠู†َ ูˆَู„َูƒَ ุจِู…ِุซْู„ٍ

“Do’a seorang muslim kepada saudaranya di saat saudaranya tidak mengetahuinya adalah do’a yg mustajab (terkabulkan). Di sisi org yg akan mendo’akan saudaranya ini ada malaikat yg bertugas mengaminkan do’anya. Tatkala dia mendo’akan saudaranya dengan kebaikan, malaikat tersebut akan berkata: “Amin. Engkau akan mendapatkan semisal dengan saudaramu tadi.” (HR. Muslim).

Dalam kamus bahasa Indonesia, tradisi berarti suatu adat kebiasaan yg diturunkan oleh nenek moyang yg masih dijalankan oleh masyarakat sampai sekarang, sesuatu yg dianggap bermakna baik atau luhur sampai dengan saat ini. Nah, demikian pula untuk tradisi Ruwahan. Tradisi ruwahan sebenarnya merupakan tradisi peninggalan nenek moyang kita. Ritualnya sendiri meliputi ritual keliling desa, ritual bersih desa hingga bersih kubur, ritual kenduri, ritual ziarah kubur dan berakhir dengan ritual padusan/mandi. Dalam tradisi tersebut yg diagungkan adalah roh nenek moyang dan para dewa.

Ketika islam pertama kali diperkenalkan kepada nenek moyang kita oleh para wali, tradisi ruwahan ini tetap dipertahankan khususnya nilai2 luhur yg sejalan dengan ajaran Islam secara ibadah horizontalnya, namun sudah dibedakan NIAT-nya untuk bukan lagi mengagungkan roh atau dewa, namun semata-mata ibadah krn Allah Subhanahu wa Ta'ala dalam bentuk ukhuwah, shodaqoh, ziarah kubur, doa anak shaleh, dsb.

Dalam ajaran para wali songo tradisi ruwahan tersebut telah banyak bergeser ke ajaran Islam dengan pemaknaan tertentu, misal :

  1. Tradisi nyadran (ziarah kubur), dimanifestasikan untuk mengingat kpd datangnya kematian dan memicu kesiapan bekal kita untuk masa hidup setelah kematian tersebut.
  2. Tradisi nyadran juga dimanifestasikan sebagai wujud amalan bakti anak yg shaleh kepada ortunya, sebagai amal yg tak putus2 (birul walidain).
  3. Bersih desa, lebih menitik beratkan kpd kegotong royongan dan guyub rukunnya warga untuk memelihara lingkungannya (ukhuwah) agar jadi bersih dan lebih indah ketika bulan puasa nantinya. Kebersihan sendiri merupakan salah satu wujud keimanan, bukan?
  4. Kenduri dan megengan (kirim2 hantaran makanan; yg di tradisi Aceh harus dengan daging = "meugang") adalah manifestasi dari paktik do'a bagi semua keluarga sanak saudaranya yg masih hidup dengan saling bersilaturahmi, saling memaafkan dan membantu untuk siap memasuki ibadah puasa dengan rasa yg suci penuh suka cita menjadi kesadaran orang Islam Jawa.
  5. Pada acara nyadran bebungaan ditaburkan di atas pusara mereka yg kita cintai, karena itu nyadran juga disebut nyekar (menghantarkan bunga). Indahnya warna-warni bunga dan keharumannya menjadi simbol bagi orang Jawa untuk selalu mengenang semua yg indah dan yg baik dari diri mereka yg telah mendahului.
  6. Mandi untuk mensucikan diri dari hadats besar, sehingga lengkaplah kesiapannya menapaki ibadah puasa nantinya

Dengan demikian, ritus itu memberikan semangat bagi yg masih hidup untuk terus berlomba-lomba demi kebaikan (fastabiqul khoirat). Bahkan di daerah kota santri di pantura, Tradisi megengan di bulan Ruwah yg bisa jadi berlangsung seminggu sebelum Puasa tidak hanya menciptakan relasi kesalehan sosial di masyarakat Jawa, namun tradisi ini juga menumbuhkan relasi putaran perekonomian. Pasar kaget ruwahan seperti halnya Dugderan di Semarang atau Dhandangan di Kudus, muncul sebagai dampak kebutuhan masyarakat pada waktu itu untuk menyemangati anak2 dan keluarganya, misal untuk membelikan sarung, mukena, jilbab dan peci yg baru, kitab Qur'an yg baru, dan kain2 untuk mengganti mihrab di surau dan masjid desa, atau agar dapat membeli bahan2 kebutuhan selama awal2 minggu di bulan puasa. (Masih ingat kan dulu pasar tak setiap hari atau setiap jam buka seperti sekarang?)

Di dalam masyarakat Jawa sendiri setiap tindakannya erat sekali dengan simbol2, dalam rangka untuk lebih memaknai suatu ibadahnya. Sebagai misal dalam tradisi megengan biasanya ada hantaran ke tetangga atau kerabat saudara, isi hantaran tradisi megengan di Jawa ini tidak pernah meninggalkan tiga sajian makanan yakni ketan, kolak, dan apem. Makna dari ketiga makanan itu adalah :

  1. Ketan yg lengket merupakan simbol mengeratkan tali silaturahmi,
  2. Kolak yg manis bersantan mengajak persaudaraan bisa lebih ‘dewasa’ dan barokah penuh kemanisan.
  3. Apem berarti jika ada yg salah maka sekiranya bisa saling memaafkan. Apem dari kata afwan minhum (arab) yg berarti kata maaf dari mereka. Bahkan di beberapa tempat yg mayoritas warganya bekerja atau bertempat tinggal di luar daerahnya, di dalam tradisi ruwahan juga mengenal Mudik Ruwahan. Mudiknya org Jawa untuk ruwahan tak ubahnya sedang mereplika sirah Nabi Muhammad ketika beliau dan para sahabatnya hijrah ke Yatsrib atau Madinah, yakni mudik untuk melakukan tiga hal yg dibangun untuk mengukuhkan iman keislaman yakni mendirikan masjid, pasar, dan mengikat tali persaudaraan.

Nah, begitu kiranya dasar pelaksaan tradisi ruwahan tersebut dalam kaca mata islam. Selama ibadah tersebut berarah horizontal, perbedaan pelaksanaan antara daerah satu dengan lainnya tentu tak layak jika serta merta dituding sebagai penyakit TBC (Takhayul, Bidรกh dan Churafat). Ingat kan bahwa kunci dari semua amalan adalah NIATNYA?

Dari ‘Umar bin Al Khottob, ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

ุฅِู†َّู…َุง ุงู„ุฃَุนْู…َุงู„ُ ุจِุงู„ู†ِّูŠَّุฉِ ، ูˆَุฅِู†َّู…َุง ู„ุงِู…ْุฑِุฆٍ ู…َุง ู†َูˆَู‰ ، ูَู…َู†ْ ูƒَุงู†َุชْ ู‡ِุฌْุฑَุชُู‡ُ ุฅِู„َู‰ ุงู„ู„َّู‡ِ ูˆَุฑَุณُูˆู„ِู‡ِ ูَู‡ِุฌْุฑَุชُู‡ُ ุฅِู„َู‰ ุงู„ู„َّู‡ِ ูˆَุฑَุณُูˆู„ِู‡ِ ، ูˆَู…َู†ْ ูƒَุงู†َุชْ ู‡ِุฌْุฑَุชُู‡ُ ุฅِู„َู‰ ุฏُู†ْูŠَุง ูŠُุตِูŠุจُู‡َุง ุฃَูˆِ ุงู…ْุฑَุฃَุฉٍ ูŠَุชَุฒَูˆَّุฌُู‡َุง ، ูَู‡ِุฌْุฑَุชُู‡ُ ุฅِู„َู‰ ู…َุง ู‡َุงุฌَุฑَ ุฅِู„َูŠْู‡ِ

“Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya. Dan setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena Allah dan Rasul-Nya, mkaa hijrahnya untuk Allah dan Rasul-Nya. Siapa yang hijrahnya karena mencari dunia atau karena wanita yang dinikahinya, maka hijrahnya kepada yang ia tuju.” (HR. Bukhari no. 1 dan Muslim no. 1907).

Beberapa faedah fikih yg bisa ditarik:

  1. Tidak mungkin suatu amalan itu ada kecuali sudah didahului niat. Adapun jika ada amalan yg tanpa niat, maka tidak disebut amalan seperti amalan dari orang yg tertidur dan gila. Sedangkan orang yg berakal tidaklah demikian, Setiap beramal pasti sudah memiliki niat. Oleh karenanya, Ibnu Qudamah mengatakan,

    ู„ูˆ ูƒู„َّูู†ุง ุงู„ู„ู‡ ุนู…ู„ุงً ุจู„ุง ู†ูŠَّุฉ ู„ูƒุงู† ู…ู† ุชูƒู„ูŠู ู…ุง ู„ุง ูŠُุทุงู‚

    “Seandainya Allah membebani suatu amalan tanpa niat, maka itu sama halnya membebani sesuatu yg tidak dimampui. [Kitab Dzammul Muwaswisin karya Ibnu Qudamah, hal. 15].
  2. Setiap orang akan mendapatkan apa yg ia niatkan”, maksud hadits ini adalah setiap orang akan memperoleh pahala sesuai kadar niatnya. Jika niatannya baik, maka diganjar dengan kebaikan. Sebaliknya, jika niatannya jelek, diganjar pula dengan kejelekan.
  3. Niat itu berarti bermaksud dan berkehendak. Letak niat adalah di dalam hati. Niat tidak perlu dilafazhkan untuk amalan apa pun berdasarkan kata sepakat para ulama (baca: ijma’). Sebagian ulama Syafi’iyah belakangan menganjurkan melafazhkan niat.
  4. Niat ada dua macam: (1) niat amalan, (2) niat pada siapakah ditujukan amalan tersebut. Niat amalan ada dua fungsi:

    (1) membedakan ibadah dan non-ibadah,

    (2) membedakan ibadah yg satu dan ibadah lainnya.

    Sedangkan yg dimaksud dengan niat jenis kedua adalah niat tersebut ditujukan untuk mengharap wajah Allah dan kehidupan akhirat. Inilah yg dimaksud dengan niat yang ikhlas.
  5. Manusia diganjar bertingkat-tingkat sesuai dengan tingkatan niatnya.
  6. Jika manusia dalam keadaan udzur untuk beramal, ia akan tetap diganjar. Karena seandainya ia tidak ada udzur atau halangan, tentu ia akan beramal. Sebagaimana sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

    ุฅِุฐَุง ู…َุฑِุถَ ุงู„ْุนَุจْุฏُ ุฃَูˆْ ุณَุงูَุฑَ ، ูƒُุชِุจَ ู„َู‡ُ ู…ِุซْู„ُ ู…َุง ูƒَุงู†َ ูŠَุนْู…َู„ُ ู…ُู‚ِูŠู…ًุง ุตَุญِูŠุญًุง

    “Jika seorang hamba sakit atau bersafar, maka dicatat baginya amalan seperti ia dalam keadaan mukim dan sehat” (HR. Bukhari no. 2996).
  7. Jika berbeda antara yg diucap dengan yg diniatkan dalam hati, maka yg jadi patokan adalah niatan di hati.
  8. Masalah niat pada masuk dalam setiap bab fikih karena niat adalah syarat untuk setiap amalan. Sehingga sebagian ulama berkata,

    ู„ูˆ ุตู†َّูุชُ ุงู„ุฃุจูˆุงุจَ ، ู„ุฌุนู„ุชُ ุญุฏูŠุซَ ุนู…ุฑَ ููŠ ุงู„ุฃุนู…ุงู„ِ ุจุงู„ู†ِّูŠَّุฉِ ููŠ ูƒู„ّ ุจุงุจٍ

    “Seandainya aku menulis berbagai bab, maka aku akan jadikan hadits ‘Umar ini di awal setiap bab.” Inilah perkataan ‘Abdurrahman bin Mahdi sebagaimana dibawakan oleh Ibnu Rajab Al Hambali dalam kitab Jami’ul wal Hikam.

kalau begitu, kita harus bisa membedakan mana yg termasuk niat (ibadah) ruwahan dan mana tradisi dan budaya (non ibadah) yg hanya menjadi simbol atau kiasan dari sebuat amalan ibadah seperti kue apem, kolak dan ketan yg telah sy sebutkan diatas, dan mari kita sambut Ramadhan dengan suasana yg lebih maju dan modern lagi. Yuk beli ipad atau gadget lain untuk memudahkan menghafal Qur'an, minimal Juz Amma lah. Atau beli Quran yg lengkap dengan terjemah per-kata dan asbabun nuzul dan haditsnya yg sesuai. Hantaran ke tetangga pakai Bebek Goreng pak Slamet, gudheg Yu Jum, atau Kepiting Cak Gundul pun boleh. Yang penting, lillahi taรกlla.

Demikian Ibnu Mas'ud At-Tamamini menjelaskan dalam kajiannya dan semoga bermanfa'at. Aamiin

Sumber: FP Asimun Ibnu Mas'ud.

17 April 2018

Pesona Wisata Malam Kota Semarang

Tags

Semarang memang kota yang penuh sejarah. Bangunan-bangunan peninggalan masa-masa penjajahan Belanda juga masih berdiri kokoh sehingga memiliki kesan historis yang kental. Kota yang dijuluki Little Netherland ini bisa bikin kita merasakan kesan romantis dan nyaman.

Bangunan tua yang kokoh dan memiliki nuansa tersendiri, suasana perkotaan modern, hingga hotel-hotel dengan harga terjangkau juga bisa kita temui di Semarang . Terlebih, kesan romantis bakal semakin kerasa saat malam hari, sehingga cocok banget dikunjungi bersama pasangan. Berikut ini adalah tempat - tempat wisata malam Semarang yang bakal bikin kamu ketagihan buat datang kesini lagi.

1. Nikmati gemerlapnya kota di Taman Tabanas Bukit Gombel

keindahan semarang dari bukit gombel

Kalau Jogja punya bukit Bintang yang cukup terkenal, Semarang juga punya tempat wisata serupa yang gak kalah indah buat dikunjungi. Udaranya yang sejuk bikin menambah kesan romantis.

Nama tempat ini adalah Taman Tabanas yang berada di Bukit Gombel. Di tempat ini kamu bisa melihat hamparan luas gemerlapnya lampu-lampu di kota Semarang yang membentang dari Jatingaleh hingga Pelabuhan Tanjung Mas.

Kamu juga gak perlu khawatir kelaparan, karena di sekitar tempat ini banyak cafe dan pedagang yang menjual makanan, buat penginapan juga gak kalah lengkap dan banyak di sekitar Bukit Gombel.

2. Nongkrong Asyik di Jalan Pahlawan

kawasan jalan pahlawan waktu malam

Habis puas menikmati indahnya gemerlap Semarang dari atas Bukit Gombel, kamu bisa melanjutkan perjalanan dengan turun ke jantung kota Semarang yaitu Jalan Pahlawan. Di Jalan Pahlawan, kamu bakal merasakan gemerlapnya lampu warna-warni yang menerangi tiap sudut kota dan Instagram-able banget.

Pedagang yang berjualan juga siap melayani kamu yang kelaparan saat hunting spot foto. Kalau beruntung kamu juga bisa menemukan pertunjukan dari anak-anak klub motor atau mobil hingga anak-anak seni yang sedang unjuk bakat.

3. Simpang Lima yang selalu nyaman

banyak hiburan menarik di simpang lima

Travelling ke Kota Semarang tidak lengkap rasanya kalau belum mampir ke Alun-alun Semarang yaitu Simpang Lima. Tempat ini gak jauh dari Jalan Pahlawan.

Di Simpang Lima kamu bisa menghabiskan malam dengan nongkrong murah meriah sambil foto-foto bersama keluarga maupun pasangan kamu. Di Simpang Lima juga terdapat permainan khas anak-anak, kayak ayunan dan perosotan.

Selain itu kamu bisa juga mengayuh sepeda dengan lampu warna-warni bareng pasangan di sepanjang jalan Simpang Lima. Dijamin jadi pengalaman romantis tak tertandingi.

Lalu kalau kamu pingin jalan jalan dan berbelanja ke mall, jangan khawatir karena di sekeliling Simpang Lima juga terdapat mall dan pusat perbelanjaan yang siap dikunjungi , dan pingin menginap terdapat banyak hotel-hotel dengan pilihan harga yang bervariasi buat tempat menginap kamu.

4. Nikmati suasana jadul di kawasan Kota Lama Semarang

jalan di kota lama semarang

Setelah puas dengan suasana kota modern di Semarang, kamu wajib imbangi dengan berjalan-jalan di kawasan Kota Lama ini, Kota Lama menyuguhkan suasana kota di zaman penjajahan Belanda dengan gedung-gedung besar khas bangunan di Eropa yang masih berdiri kokoh.

Kesan angker memang terasa di kawasan Kota Lama, namun kamu gak perlu khawatir karena tiap akhir pekan banyak juga wisatawan yang datang. Terus, kalau kamu beruntung kamu juga bisa menemui panggung pertunjukan dan musik yang diadakan oleh komunitas-komunitas yang ada di Semarang .

5. Lawang Sewu sebagai ikon kota Semarang

Lawang Sewu juga merupakan bangunan ikonik Kota Semarang nih! Bangunan dengan pintu yang sangat banyak ini bakal munculin kesan menyeramkan namun tetap eksotis di malam hari.

Tapi jangan takut karena kamu bakal ditemani oleh pemandu yang bakal menjelaskan sejarah dan seluk beluk bangunan yang pernah jadi kantor perusahaan kereta api pada zaman Belanda ini. Tanpa perlu ngeluarin uang banyak kamu juga bisa sekadar berfoto-foto di halaman depan atau lorong-lorong gedung megah berlantai tiga ini.

6. Eksotisnya Sungai Banjir Kanal Barat (B K B)

event acara malam hari di bkb
Mengisi liburan ke Semarang juga bisa cobain tempat wisata air seperti Sungai Banjir Kanal Barat yang terletak di wilayah Semarang Barat ini. Jika kamu berkunjung di tanggal yang tepat, kamu bisa menikmati festival lampion dan perahu hias yang siap menghiburmu dan pasangan.

Namun jika sedang tidak ada acara besar, tempat ini juga cocok untuk menghabiskan malam dengan duduk-duduk santai di kursi yang tersedia di pinggir sungai sambil menikmati eksotisnya cahaya lampu yang terpantul dari air sungai. Romantis banget, kan?

7. Menikmati megahnya desain Masjid Agung Jawa Tengah

masjid agung jawa tengah

Masjid Agung Jawa Tengah terletak di daerah Gayamsari, Kota Semarang. Masjid ini sangat spesial karena desainnya yang benar-benar megah dengan payung raksasa seperti Masjid Nabawi di Madinah.

Tempatnya yang sangat luas cocok buat dijadikan destinasi wisata kamu di Kota Semarang. Selain tempat beribadah, di kawasan Masjid ini juga terdapat menara Al-Husna yang bisa membuat kita melihat betapa luasnya Kota Semarang dari atas menara.

8. Tak lupa mencicipi sedapnya berbagai kuliner di Semarang

suasana padar semawis di waktu malam

Setelah lelah dan puas jalan-jalan ke tiap sudut menarik di Kota Semarang, jangan lupa untuk puaskan perut kamu dengan berbagai macam kudapan lezat di kota ini. Salah satu yang cocok dinikmati saat malam hari adalah aneka kuliner di Pasar Semawis yang ada di kawasan Pecinan Semarang. Pasar Semawis buka setiap hari Jumat sampai Minggu mulai jam 6 sore hingga jam 11 malam.

Di sini kamu bisa menikmati berbagai macam makanan dengan bebas dan nyaman karena khusus saat Pasar Semawis dibuka, kendaraan bermotor gak boleh lewat. Kalau mau yang lebih murah tapi tetap kenyang, kamu juga bisa menikmati sederhananya suasana angkringan yang menyediakan nasi kucing. Letaknya banyak tersedia di pinggir-pinggir jalan Kota Semarang.

Selain itu kamu juga bisa bawain oleh-oleh buat keluarga atau rekan kerja dengan beli Lumpia khas Semarang atau Bandeng Presto yang enaknya gak ketulungan.

Selamat Menikmati Keindahan Kota Semarang di Kala Malam Hari

Foto-foto terkait Keindahan Kota Semarang dikala Malam Hari

Kawasan Tugu Muda

foto by : tribunjateng.com

Bank Indonesia

foto by : tribunjateng.com

Stasiun Tawang

foto by : tribunjateng.com

Klenteng Sam Pho Kong

foto by : tribunjateng.com

Jalan Gajah Mada

foto by : tribunjateng.com

Total Tayangan Halaman

Feed